Website Desa, Dimensi Kedaulatan Desa Sektor Teknologi Informasi
BPD Mulyasari (Karawang) - Website desa di zaman now merupakan elemen penting bahkan tidak berlebih bila dikatakan sebagai salah satu dimensi kedaulatan desa. Hanya saja sampai tahun 2018 ini, masih banyak desa yang belum memiliki website sendiri.
Membangun website desa sebenarny tidak butuh biaya banyak, mengingat anggaran desa yang kini digelontorkan dalam jumlah besar. Kendala SDM yang kerap dijadikan alasan sebenarnya tidak lagi relevan, hari gini. Ada banyak SDM yang mumpuni di luar sana, bisa diajak kerja sama. Atau bahkan aparatur desa bisa mempelajarinya sendiri secara otodidak.
Website desa memang masih diabaikan dan dianggap tidak penting di beberapa desa, hal ini mungkin dikarenakan kurangnya pengetahuan mengenai manfaat dari website desa. Tahukan Anda apa saja manfaat yang bisa diperoleh bila setiap desa telah membangun websitenya sendiri?
Ada banyak sekali manfaat website desa yang bisa didapatkan dan sangat menguntungkan, baik bagi masyarakat desa maupun bagi Pemerintahan Desa itu sendiri. Apa saja ya manfaatnya?
Profil Desa
Website desa berguna untuk dijadikan sebagai Profil Desa yang di dalamnya hadir berbagai data informasi mengenai desa. Bahkan profil ini tidak hanya diketahui kalangan terbatas, melainkan dapat diakses secara global.
Melalu Profil Desa ini orang bisa dengan mudah mendapatkan data informasi mengenai desa, mengenai potensinya, mengenai produknya, mengenai layanannya, mengenai banyak hal selama itu memang berhubungan dengan hal-hal yang sifatnya publik.
Sarana Promosi Potensi Desa
Hal lain yang akan didapatkan dengan adanya website desa adalah Promosi Desa, kini desa dapat mengemas dirinya dengan sangat cantik untuk bisa lebih dikenal di luar daerah sana. Segala potensi desa yang selama ini mungkin hanya dikenal di kalangan terbatas, kini bisa dikenal dengan jangkauan global.
Melalui website desa, segala potensi desa di berbagai bidang seperti sejarah, budaya, pariwisata, dan sebagainya dapat dipromosikan secara 24 jam. Semakin dikenal sebuah desa maka potensi-potensi yang dimilikinya akan semakin diminati banyak orang.
Media Informasi Pelayanan Desa
Pelayanan desa yang konvensional masih saja berkutat dengan sistem dirigdig, misalnya untuk mengetahui persyaratan membuat Akta Lahir anak, Anda harus pergi ke desa dulu untuk mencari tahu apa saja persyaratannya.
Padahal dengan website desa, semua informasi mengenai pelayanan desa bisa dikemas dan ditampilkan melalui website desa. Alhasil Anda bisa mencari informasi dengan modal telunjuk, di layar ponsel tanpa beranjak.
Selain itu masyarakat bita tahu apa saja layanan desa yang tersedia, bagaimana prosedurnya, berapa biayanya bila ada. Informasi tersebut akan sangat memudahkan pelayanan publik, baik bagi masyarakat desa itu sendiri maupun bagi aparatur Pemerintah Desanya.
Indikator Transparansi Desa
Pada tulisan sebelumnya telah disampaikan bahwa lembaga pubilk wajib memberikan informasi publik secara transparan. Dalam hal ini website desa dapat difungsikan sebagai media untuk menyampaikan aneka informasi publik yang harus diketahui masyarakat. Misalnya mengenai keuangan, program, kepengurusan, maupun sektor lainnya.
Tidak berlebihan kiranya bila website dikatakan sebagai indikator transparansi desa. Sebagaimana definisi dari kata indikator sendiri yakni "sesuatu yang dapat memberikan (menjadi) pe-tunjuk atau keterangan."
Media Komunikasi
Fungsi lain dari website desa adalah sebagai media komunikasi, khususnya antara masyarakat desa dengan Pemerintah Desa. Komunikasi ini dapat melahirkan hal-hal baru yang sifatnya inofatif dan strategis untuk kepentingan bersama. Bahkan bisa juga dijadikan wadah komunikasi lintas daerah.
Dokumentasi Kegiatan
Fungsi paling sederhana dari website desa yakni sebagai sarana dokumentasi kegiatan, di mana nantinya masyarakat bisa melihat kegiatan apa saja yang telah, akan, dan sedang dilakukan oleh Pemerintah Desa.
Sarana Pelayanan Publik
Salah satu fungsi paling mutakhir yakni website dapat dimaksimalkan sebagai media pelayanan publik. Untuk memaksimalkan fungsi yang satu ini butuh keseriusan berbagai pihak dalam mengintegrasikan layanan digital yang satu ini.
Meskipun demikian bukan berarti kita mesti terlena, alangkah lebih baiknya kita mulai dari sekarang manfaatkan dan maksimalkan segala potensi yang ada. Percayalah, ada banyak jalan menuju website desa.
Penulis: Muhammad Kamaludin
Sumber gambar: Dogoul in Digital
Membangun website desa sebenarny tidak butuh biaya banyak, mengingat anggaran desa yang kini digelontorkan dalam jumlah besar. Kendala SDM yang kerap dijadikan alasan sebenarnya tidak lagi relevan, hari gini. Ada banyak SDM yang mumpuni di luar sana, bisa diajak kerja sama. Atau bahkan aparatur desa bisa mempelajarinya sendiri secara otodidak.
Website desa memang masih diabaikan dan dianggap tidak penting di beberapa desa, hal ini mungkin dikarenakan kurangnya pengetahuan mengenai manfaat dari website desa. Tahukan Anda apa saja manfaat yang bisa diperoleh bila setiap desa telah membangun websitenya sendiri?
Manfaat Website Desa untuk Masyarakat Desa
Ada banyak sekali manfaat website desa yang bisa didapatkan dan sangat menguntungkan, baik bagi masyarakat desa maupun bagi Pemerintahan Desa itu sendiri. Apa saja ya manfaatnya?
Profil Desa
Website desa berguna untuk dijadikan sebagai Profil Desa yang di dalamnya hadir berbagai data informasi mengenai desa. Bahkan profil ini tidak hanya diketahui kalangan terbatas, melainkan dapat diakses secara global.
Melalu Profil Desa ini orang bisa dengan mudah mendapatkan data informasi mengenai desa, mengenai potensinya, mengenai produknya, mengenai layanannya, mengenai banyak hal selama itu memang berhubungan dengan hal-hal yang sifatnya publik.
Sarana Promosi Potensi Desa
Hal lain yang akan didapatkan dengan adanya website desa adalah Promosi Desa, kini desa dapat mengemas dirinya dengan sangat cantik untuk bisa lebih dikenal di luar daerah sana. Segala potensi desa yang selama ini mungkin hanya dikenal di kalangan terbatas, kini bisa dikenal dengan jangkauan global.
Melalui website desa, segala potensi desa di berbagai bidang seperti sejarah, budaya, pariwisata, dan sebagainya dapat dipromosikan secara 24 jam. Semakin dikenal sebuah desa maka potensi-potensi yang dimilikinya akan semakin diminati banyak orang.
Media Informasi Pelayanan Desa
Pelayanan desa yang konvensional masih saja berkutat dengan sistem dirigdig, misalnya untuk mengetahui persyaratan membuat Akta Lahir anak, Anda harus pergi ke desa dulu untuk mencari tahu apa saja persyaratannya.
Padahal dengan website desa, semua informasi mengenai pelayanan desa bisa dikemas dan ditampilkan melalui website desa. Alhasil Anda bisa mencari informasi dengan modal telunjuk, di layar ponsel tanpa beranjak.
Selain itu masyarakat bita tahu apa saja layanan desa yang tersedia, bagaimana prosedurnya, berapa biayanya bila ada. Informasi tersebut akan sangat memudahkan pelayanan publik, baik bagi masyarakat desa itu sendiri maupun bagi aparatur Pemerintah Desanya.
Indikator Transparansi Desa
Pada tulisan sebelumnya telah disampaikan bahwa lembaga pubilk wajib memberikan informasi publik secara transparan. Dalam hal ini website desa dapat difungsikan sebagai media untuk menyampaikan aneka informasi publik yang harus diketahui masyarakat. Misalnya mengenai keuangan, program, kepengurusan, maupun sektor lainnya.
Tidak berlebihan kiranya bila website dikatakan sebagai indikator transparansi desa. Sebagaimana definisi dari kata indikator sendiri yakni "sesuatu yang dapat memberikan (menjadi) pe-tunjuk atau keterangan."
Media Komunikasi
Fungsi lain dari website desa adalah sebagai media komunikasi, khususnya antara masyarakat desa dengan Pemerintah Desa. Komunikasi ini dapat melahirkan hal-hal baru yang sifatnya inofatif dan strategis untuk kepentingan bersama. Bahkan bisa juga dijadikan wadah komunikasi lintas daerah.
Fungsi paling sederhana dari website desa yakni sebagai sarana dokumentasi kegiatan, di mana nantinya masyarakat bisa melihat kegiatan apa saja yang telah, akan, dan sedang dilakukan oleh Pemerintah Desa.
Sarana Pelayanan Publik
Salah satu fungsi paling mutakhir yakni website dapat dimaksimalkan sebagai media pelayanan publik. Untuk memaksimalkan fungsi yang satu ini butuh keseriusan berbagai pihak dalam mengintegrasikan layanan digital yang satu ini.
Meskipun demikian bukan berarti kita mesti terlena, alangkah lebih baiknya kita mulai dari sekarang manfaatkan dan maksimalkan segala potensi yang ada. Percayalah, ada banyak jalan menuju website desa.
Penulis: Muhammad Kamaludin
Sumber gambar: Dogoul in Digital
Tidak ada komentar